
Penyakit yang banyak menyerang kesehatan manusia saat ini sangat beragam, mulai dari kelas ringan hingga kelas berat, yang biasa hingga luar biasa, bahkan ada pengkategorian; ada penyakit harian, ada penyakit tahunan. Kalau sudah seperti ini, kita bukannya disuruh memilih, layaknya memilih resep menu makanan, tapi sebaliknya sebisa mungkin kita sangat dianjurkan menghindar dengan cara mencegah (Upaya Preventif). Apalagi kalau penyakit sekelas dan sekeren kanker sekalipun jika ia datang menghampiri calon pelanggannya, tak mengenal status sosial, atau mungkin jenis kelamin, mana pria mana wanita. Siapa saja berpotensi untuk didatangi penyakit ini.
Begitu berbahayanya jenis penyakit kanker ini, bagaimana nanti ulasannnya nanti jika kita tandemkan dengan ketenaran khasiat sarang semut…
TENTANG
KANKER
Kanker, salah satu penyakit yang menjadi momok kehidupan
manusia saat ini. Banyak ilmuwan yang melakukan berbagai riset guna
menanggulangi permasalahan manusia yang satu ini. Untuk saat ini, upaya
terakhir yang bisa dilakukan dari sisi medis untuk menyembuhkan kanker adalah
dengan operasi bedah. Namun dari fakta yang banyak terjadi, upaya operasi hanya
'menunda' saja tidak bisa menyembuhkan dari kanker.
Sebelum kanker sampai stadium akhir banyak orang memilih
dengan cara pengobatan baik dengan obat-obatan kimia, maupun berbagai macam
obat herbal anti kanker sebagai usaha untuk menyembuhkan kanker. Cara
pengobatan ada sebagian yang berhasil dan tak jarang juga yang tetap tidak
sembuh.
Kanker merupakan sel yang sudah kehilangan pengendalian dan
mekanisme yang normal, sehingga pertumbuhan sel tersebut tidak teratur.
Akibatnya sel tumbuh tidak terkontrol dan membentuk sebuah benjolan atau tumor,
(kecuali pada kasus leukimia, kanker menghalangi fungsi darah normal dengan
pembelahan sel yang abnormal dalam aliran darah). Kanker bisa timbul pada
berbagai macam jaringan dalam berbagai organ tubuh. sejalan dengan pertumbuhan
sel yang tidak terkontrol itu, sel-sel kanker membentuk massa dari jaringan
ganas menyusup jaringan di dekatnya dan bisa menyebar ke seluruh tubuh.
Sel tubuh yang normal dapat tumbuh dan membelah dan tahu
kapan untuk berhenti tumbuh. Seiring waktu, sel-sel tersebut juga mati.
Kematian sel yang terprogram disebut Apoptosis. Tidak seperti sel-sel normal,
sel-sel kanker hanya terus tumbuh dan membelah tak terkendali dan tidak mati
seperti seharusnya. Jadi ketika proses Apoptosis rusak atau tidak berjalan
seperti seharusnya itulah saat dimana sel kanker mulai terbentuk.
Kadang-kadang sel-sel kanker melepaskan diri dari tumor yang
pertama terbentuk dan menyebar ke area lain dari tubuh, di mana mereka terus
bertumbuh dan dapat melanjutkan untuk membentuk tumor baru. Sel-sel kanker
dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh melalui darah dan sistem getah bening.
Begitulah cara kanker menyebar. Penyebaran tumor ke tempat baru di dalam tubuh
disebut Metastasis. Tumor bisa tumbuh dan mengganggu pencernaan, saraf, dan
sistem peredaran darah, dan mereka dapat melepaskan hormon yang mengubah fungsi
tubuh. Tumor yang diam atau menyerang di satu tempat dan menunjukkan
pertumbuhan yang terbatas umumnya dianggap jinak.
“Beberapa faktor penyebab kanker antara lain : Faktor genetika/keturunan, faktor lingkungan, makanan berbahan kimia, Virus, serta Faktor Psikologis dan radikal bebas”
KHASIAT
SARANG SEMUT MEREDAM KANKER
Sekilas, jika kita memperhatikan cara tumbuh sarang semut,
kira-kira hampir menyerupai pertumbuhan kanker yang notabene numpang nempel di
batang inangnya. Kanker bersifat parasit, lain halnya dengan sarang semut yang
tumbuh tanpa merugikan pohon inang. Kanker tumbuh di tubuh manusia bagaikan
predator ganas, sedangkan sarang semut bermutualisme. Ibarat perilaku sifat
manusia, yang satu model saitan, yang satunya lagi seperti malaikat. Jika ini
hanya kebetulan, maka yang perlu dipahami bahwa Allah tidak menurunkan
penyakit, melainkan bersama obatnya. Jika
Allah menurunkan penyakit ganas sejenis kanker atau tumor, maka sangatlah tepat
jika herbal sarang semut adalah pilihan yang sebagai peredam.
Adalah Qui Kim Tran yang melakukan penelitian terhadap by
kin am (sebutan sarang semut di Vietnam). Di negeri lumbung beras itu sarang
semut secara tradisional dimanfaatkan untuk mengatasi beragam penyakit seperti
hepatitis, keputihan, malaria, dan rematik.
Tumbuhan berbobot 2-3
kg itu kemudian diekstrak dengan berbagai pelarut seperti air, methanol, dan
campuran methanol-air. Mereka lantas menumbuhkan 3 sel kanker yang amat
metastesis alias mudah menyebar ke bagian tubuh lain seperti kanker serviks,
kanker paru, dan kanker usus
Masing-masing hasil ekstraksi itu lalu diberikan kepada
setiap sel kanker. Hasilnya menakjubkan, sarang semut mempunyai aktivitas
antiproliferasi. Dalam dunia kedokteran, proliferasi berarti pertumbuhan sel
yang amat cepat dan abnormal. Kanker memang berarti pertumbuhan sel yang cepat
dan tak terkendali. Antiproliferasi berarti menghambat proses perbanyakan sel
itu, papar dr Willy Japaries MARS, dokter alumnus Universitas Indonesia.
Seperti dikutip Biology Pharmaceutical Bulletin, periset itu
menuturkan, Seluruh ekstrak sarang semut menekan proliferasi sel tumor manusia.
Dalam uji itu terbukti tingkat efektivitas EC50 mencapai 9,97 mg/ml pada
ekstrak methanol. Artinya hanya dengan dosis kecil, 9,97 mg/ml, ekstrak sarang
semut mampu menekan 50% laju pertumbuhan sel kanker. Sedangkan EC50 pada
ekstrak air 22,3 mg/ml; campuran methanol-air, 11,3 mg/ml. Riset itu seperti
meneguhkan pengalaman empiris banyak orang yang sembuh dari kanker. Menurut
Hendro Saputro, produsen sarang semut di Wamena, Papua, secara empiris sarang
semut mampu mengatasi beragam jenis kanker, selain kanker nasofaring.
Tentu ini hanya merupakan gebrakan awal, menyusul kemudian
akan ada penelitian lanjutan yang lebih spesifik lagi, terkait dengan Khasiat sarang
semut.
Semoga ini dapat membantu !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar